Aku blogger indonesia

Indonesian Freebie Web and Graphic Designer Resources
GAK USAH NJLIMET;GAK USAH RIBET....!HANYA 1 KATA:"MULAI"***Ora ono pakaryan kang mareggi lamun shiro,hanggantheppi***

CS

Jumat, 20 Mei 2011

MESIN PACKING

ANDA MEMBUTUHKAN MESIN PACKING UNTUK USAHA ANDA.
1. BARU ( NEW MADE )
2. SECOND ( EKS PABRIK )

Setiap produk harus mempunyai kemasan,dan proses pengemasan sangat penting dalam pemasaran produk anda,ataupun punya pemikiran usaha dan butuh teman untuk berbagi pemikiran,hayo saja.kami sangat berbahagia apabila anda berkenan untuk sekedar share tentang kewirausahaan,karena kami juga belajar dari teman-teman termasuk anda. terus bergerak wira usaha. Indonesia butuh pengusaha untuk memajukan bangsa ini.
SALAM SUKSES TANPA BATAS

Sabtu, 05 Februari 2011

Memahami kemunduran usaha


Kejadian tentang berkurangnya omset dan hasil pejualan pasti terjadi dalam setiap usaha yang di jalani.Hal-hal yang menyebabkan kemunduran dalam gerak usaha yang sedang kita jalani,merupakan kejadian yang sangat atau bahkan kita sebut petaka dalam usaha kita.sebuah kejadian tetang kekurangan  pemasukan yang jauh dari target yang kita tentukan di awal sering membuat kita merasa kalah ataupun gagal dalam menjalankan usaha tersebut.karena pemahaman kita yang  berbeda sehingga kemunduran itu bisa berakibat yang sangat drastis yaitu kebangkrutan ataupun kerugian yang sangat besar,namun sebenarnya sejak awal pola pandang kita tentang usaha yang sedang kita tekuni merupakan sumber dari keyakinan diri kita mengenai rel-rel yang akan kita lalui dan tempuh dalam perjalalanan usaha itu.marilah kita terus berpikir yang baik tentang jalan yang sudah kita pilih ini,karena bersumber dari keyakinan diri kita.Kalaupun sekarang baru mengalami deficit atau pengurangan order dari pelanggan yang kita kagumi selama ini.Anggap saja itu adalah cara kita untuk lebih mengevaluasi perjalanan dan tentunya pelayanan kita terhadap pelanggan.Atau kalau ibarat orang berjalan kaki di trotoar begitu kita bejalan cepat dan di tenggah trotoar terdapat tiang telepon, tentunya kita akan berhenti sejenak atau bergerak kesamping untuk menghindarinya,agar kita tidak menabrak tiang telpon tersebut. Ataupun dengan analogi pencak silat dimana kadang kita harus menarik kaki kiri kita kebelakang agar dapat mengambil ancang-ancang untuk dapat melakukan tendangan kearah lawan yang lebih telak.marilah terus berpikir jernih dan positif. Jangan biarkan kemunduran usaha  anda menghancurkan keyakinan teguh yang kita pupuk selama ini.
‘SALAM SUKSES TANPA BATAS’

Senin, 17 Januari 2011

Tips menulis surat penawaran kepada calon pembeli.

1.      Tujuan surat sesuaikan dengan target pasar dari produk anda.
Misal :  Anda mau menjual boneka untuk anak-anak, tentunya surat penawaran tersebut,
             Anda tujukan ke pada ibu-ibu rumah tangga yang memiliki anak.
2.      Tuliskan kata salam yang terdengan akrab, sehingga yang menerima surat penawaran tersebut Merasa dekat dengan anda sebagai penjual.
Misal : Asallamuallaikum Ibu….
3.      Lampirkan atau tambahkan lembar pemesanan atau cara memesan produk yang anda tawarkan.
4.      Ulangi sampai 2 atau 3 kali mengirimkan surat penawaran tersebut.
5.      Evaluasi hasil tanggapan dari setiap surat yang sudah anda kirimkan.
6.      Jangan buat surat penawaran terlalu meriah, seperti iklan.

Selasa, 11 Januari 2011

Tips menyegarkan otak dari rutinitas

1. Habiskan satu jam setiap harinya dengan tidak berkata apa-apa. Kecuali, untuk menjawab pertanyaan secara langsung, di tengah-tengah kelompok, tanpa menimbulkan kesan bahwa Anda merajuk atau sakit. Cobalah bersikap sebiasa mungkin.
2. Berpikirlan selama 30 menit setiap hari tentang satu subjek. Mulailah dengan berpikir dalam lima menit jika 30 menit terlalu lama.
3. Berbicaralah selama 15 menit per hari tanpa menggunakan kata "Aku", "Saya", dan  "Milik saya".
4. Cobalah untuk diam di tengah keramaian
5. Lakukan kontak dengan orang baru dan biarkan ia menceritakan banyak hal soal dirinya tanpa ia menyadari.
6. Ceritakan secara eksklusif tentang diri sendiri dan kesenangan Anda tanpa mengeluh, membual atau membuat bosan teman Anda.
7. Buat rencana selama dua jam per hari dan lakukan rencana itu dengan konsekuen.
8. Buatlah 12 kegiatan yang dilakukan secara acak dan spontan. Misalnya, sepulang mendatangi tempat makan yang belum pernah dikunjungi sebelumnya lalu pulang bukan dengan naik taksi tetapi ojek. Atau, biasanya pada pagi hari Anda minum kopi, minumlah air putih atau jus. Usahakan kegiatan tersebut berbeda dari rutinitas Anda.
9. Dari waktu ke waktu, luangkan setiap harinya menjawab "Ya" untuk setiap permintaan orang lain,  tapi tentunya yang masuk akal
DI copy paste dari :

Membuka komunikasi dan jaringan dalam usaha.

Seperti yang sering kali di sampaikan oleh sahabat-sahabat kami sesama wirausahawan. Hal yang sangat di perlukan dalam mengembangkan usaha yang kita tekuni adalah membuka saran komunikasi dengan pihak-pihak di luar diri kita sebagai wirausahawan. Janganlah menutup diri, setiap ketemu dengan orang apapun dan siapapun, adakan pembicaraan-pembicaraan dan kemudian kenalilah dia. Bukankah kita harus bersosial dan kita memang mahkluk social. Apalagi kita sudah menyatakan diri sebagai wirausahawan, setiap orang tentunya punya kebaikan-kebaikan dan pemikiran-pemikiran yang bisa menjadi masukan dan pertimbangan kita menjalankan usaha kita. Atau juga mungkin dia adalah seorang wirausahawan juga, sehingga kita dengan dia bisa menjalin suatu kebersamaan dalam bidang kewirausahaan, ya walaupun hanya berbagi pengalaman, namun itu adalah sebuah temuan besar kita terhadap suatu kesempatan yang tertanam dalam diri orang lain atau orang yang kita kenal. Dengan berkomunikasi kemudian kita berkenalan dengan semua kalangan dan semua orang yang kita jumpai tentunya, akan terjadi jaringan sosial yang sangat menguntungkan buat kemajuan usaha yang kita tekuni. Karena kita merasa semakin yakin dengan pengetahuan kita yang setiap detik bertambah dengan seringnya berbagi dan berkomunikasi dengan orang lain diluar diri kita.
Setelah anda baca tulisan ini perkenankanlah kami memperkenalkan diri dengan tulisan kami ini.
Salam SPEKER( Senyum PEnuhKERjasama )

BambangNY tetuko

Jumat, 07 Januari 2011

Pemikiranku tentang perberdayaan ekonomi rakyat desa.

Hal-hal yang terus berulang ketika, kenaikan harga-harga bahan pokok melambung. Adalah polemic tentang keburukan perokonomian. Sebenarnya banyak sudah program-program yang di gulirkan oleh pemerintah maupun Lembaga-lembaga swadaya masyarakat. Namun hal tentang kesulitan mengatasi melonjaknya harga-harga kebutuhan pokok bagai kemelut tak berkesudahan. Akhirnya yang paling sering muncul adalah saling menyalahkan antara pihak yang mengatas namakan kerakyatan dengan pihak pemangku pemerintahan. Akankah seperti itu terus indonesiaku tercinta. Kenapa kita masih berkutat di lembah perselisihan…? Bukankah memulai untuk diri sendiri adalah tindakan yang lebih riil untuk mengatasi kesulitan ekonomi. Bagi rakyat kecil jangan lah terlalu berharap dengan orang-orang di luar dirinya , karena takdir dan nasib kita sebagai rakyat kecil ada di tangan kita sendiri. Kalau harga cabe melonjak tinggi sampai Rp.100.000, maka saatnya kita memulai menanam cabe di kebun kita. Kalau harga susu tinggi, itulah saatnya kita tanam kedelai di kebun kita, agar kita bisa buat susu kedelai untuk mencerdaskan anak kita calon penerus kerajaan-kerajaan kita nantinya.Mengeluh dan mengerutu tentang carut marutnya keadaan perekonomian kita biar hanya di Televisi dan Koran-koran saja, itu bukan bagian kita terlibat dalam kancah peperangan argument dan pemikiran-pemikiran intelektual yang selalu pragmatis kepetingan. Sudahlah, mari kita mulai mencangkul kembali kebun-kebun kita, untuk di tanami singkong kemudian kita olah jadi singkong rebus untuk di makan bersama keluarga, lebihnya kita olah menjadi keripik balado kita bungkus dan jual kepasar. Jangan terlalu sering hasil kebun kita jual ke tengkulak-tengkulak yang mempermainkan harga. Tetap saja harga cabe mahal tengkulak dan spekulan yang menikmati. Para petani cabe masih saja punya hutang banyak di toko obat-obatan pertanian, percayalah. Kalau sebagai rakyat kecil yang sudah terlatih dengan kelaparan dan kesusahan ya sudahlah, mulailah untuk melirik jengkal-jengkal kebun di halaman rumah. Untuk di tanami bahan makanan. Dan tentunya harus juga memulai untuk memelihara ayam kampung lagi, memelihara kambing dan sapi lagi , biar nanti kalau Hari raya idul Qurban tidak terkena dampak kenaikan harga hewan Qurban, sehingga kita bisa melaksanakan ibadah Qurban sesuai aturan Tuhan tanpa memikirkan kekurangan uang setelah beli hewan Qurban.Bukan saatnya terlibat dalam polemic kusutnya ekonomi Indonesia, saatnya terlibat untuk mengatasi kesulitan pribadi.
SALAM WIRAUSAHA MANDIRI.

Rabu, 05 Januari 2011

Jangan hanya salahkan pemerintah Indonesia.

Mungkin anda sudah jemu dengan keadaan anda sat ini yang sering berhubungan dengan tata kepemerintahan, di mana seringkali kendala2, dalam menjalani usaha terbentur dengan kebijakan-kebijakan yang di putar oleh pelaksana di level bawah.Biarkanlah, saatnya sebagai wirausaha kita mulai membangakan diri walaupun belum bisa naik haji karena keuntungan yang baru cukup untuk beli nasi. Karena sektor riil Merupakan pokok pondasi ekonomi aseli Indonesia. Apa ya terus kita Cuma melihat rakyat yang 250 juta ini hanya sebagai user dari produk2 asing saja. Kita gak berusaha merubut hati 250 juta itu untuk menempatkan kita di salah satu sisinya. Marilah mulai bekerja keras dan terus memaksa otak ini untuk berpikir perbaikan-perbaikan dalam langkah-langkah kewirausahaan yang kita jalani dan tekuni sampai saat ini. Kalaupun kita sibukkkan diri menyalahkan pemerintah, menyalahkan sana-sini . habislah waktu kita ntuk sesuatu yang bukan perbaikan-perbaikan untuk usaha kita.Bukan berarti kita tidak memikirkan aspek ketata pemerintahan karena hal itu juga bisa sangat mempengaruhi usaha yang sedang di jalankan, maksud kami hidari secepatnya dan segera pikiran-pikiran negative yang mengelayut di seluruh rongga2 otak pikiran itu. Gak ada gunanya kita berpikir negative, mari berpikir positif dan terus bergerak ke depan biar tuhan yang menentukan hasilnya, kapan kita bisa naik haji atau mati…!!!.
Keyakinan adalah sumbu nyala semangat usaha.

Revisi Logo cahaya sumunar on 2011_#1

Rev#1 2011

Memulai.

Sebuah ungkapan yang sangat sederhana, dan penuh arti bagai kami. Karena dengan memulai berarti kita punya suatu kematapan tentang keinginan yang ingin kami capai. Bagaimana dengan anda?. Masih berpikir andaikan2, atau2, apakah?. Sudahlah tinggalkan retorika kata2 yang membuat pudar keyakinan yang terbersit di dadamu itu…!!!. Karena dengan memulai kami jadi mengerti sakitnya jatuh, perihnya tersayat, dan sesaknya di tinggalkan dalam kontekstual dunia usaha.Dengan memulai kami daji lebih mengerti untuk memilih dan memilah serta menbedakan sesuatu dari sudut pandang kewirausahaan. Jangankan sakitnya dan lukanya jatuh bangun, itu tidak seberapa setelah kami berpegangan teguh dengan proses dan dorongan keyakina. ( Wuih…wuihhh…ye that are dude…!!!).Semakin banyak percobaan usaha yang kita lakukan pastinya akan semakin banyak kebutuhan yang di perlukan dan di luangkan tentukan, namun itulah makana dari proses, yang jelas biaya untuk belajat iru memang mahal. Lihat saja biaya anak2 yang di PAUD(Pendidikan AnakUsia Dini ) emang gak pakai biaya dan bukan Merupakan pengeluaran. Namun setelah tahu kalau si anak dapat membaca dengan lancer dan benar yang tadinya buka mulut saja susah, akhirnya rasa syukur pasti makyussssssssss…khan.!!!Ayo mulai saja.